Senin, 31 Mei 2021

Cake Coklat Kukus Anti Gagal

 

Foto oleh Ivan Samkov dari Pexels

Sebelum pindah ke Bandung, saya suka sekali membuat kue dan cake. Apalagi dulu sebelum saya menikah saya sempat ikut kursus membuat aneka macam kue, cake dan roti. Saya paling suka membuat cake, karena begitu adonan masuk oven, kita tinggal memasang timer atau alarm, lalu menunggu cake-nya matang.

Sayangnya sejak kami pindah ke Bandung, saya tidak bisa sering-sering membuat cake lagi. Bukan karena tidak sempat, tapi karena saya tidak punya oven dan mixer. Timbangan kue juga sudah rusak, jadi saya agak kesulita juga kalau harus menimbang bahan-bahan kuenya.

Untung akhirnya saya berhasil mendapat solusinya.  Saya mencari resep-resep cake yang tidak membutuhkan oven, mixer dan timbangan. Jadi sekarang saya bisa mulai membuat cake lagi.


Awalnya saya hanya iseng saja berselancar di kanal Youtube untuk mencari resep-resep praktis untuk masak sehari-hari. Ternyata banyak juga resep cake yang tidak menggunakan mixer, oven dan bahkan timbangan. Peralatan yang diperlukan hanya mangkuk, balon whisk atau garpu dan sendok makan.

Ada cukup banyak resep cake kukus yang tidak memerlukan mixer dan timbangan. Bahan-bahannya bisa ditakar menggunakan gelas atau sendok makan.

Nah, inilah salah satu resep cake coklat favorit keluarga saya. Saya menyebutnya  Cake Coklat Kukus Anti Gagal.

Bahan yang dibutuhkan:

1 btr telur

2-3 sdm gula pasir (tergantung selera)

1 bks minuman coklat (saya pake Beng-Beng drink)

3 sdm terigu

4 sdm air hangat

4 sdm minyak goreng

1 sdt baking powder

 

Cara membuat:

1. Panaskan kukusan dengan api sedang.

2. Kocok telur dan gula menggunakan balon whisk atau garpu sampai gula larut. Sisihkan.

3. Ayak terigu di mangkok. Campur dengan minuman coklat dan baking powder. Masukan ke dalam adonan. Aduk rata.

4. Tambahkan air hangat dan minyak, lalu aduk sampai benar-benar rata.

5. Siapkan loyang atau tempat makan yang sudah diolesi minyak. Tuang adonan ke dalam loyang. Lalu kukus selama 10-15 menit. Gunakan tes tusuk untuk memeriksa apakah kue sudah matang atau belum.

6. Setelah cake matang, keluarkan dari loyang. Hilangkan uap panasnya lalu potong sesuai selera.

Dan cake coklat siap dinikmati.

 

Foto: dokumentasi pribadi

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat kita membuat cake:

1.       Pastikan bahan-bahan yang digunakan berada dalam suhu ruang. Seandainya kita menyimpan telur dalam kulkas, jangan lupa untuk mengeluarkan telur dan mendiamkannya sampai ia mencapai suhu ruang. Ini akan mempengaruhi adonan kue.

2.       Pastikan semua peralatan masak seperti mangkuk, sendok, balon whisk atau garpu dalam keadaan bersih. Tidak basah atau terkena minyak atau mentega.

3.       Jangan lupa untuk selalu mengoles loyang dengan minyak atau margarin agar cake tidak menempel pada cetakan saat cake matang. Adanya margarin atau minyak akan membuat bentuk cake tetap rapi saat cake dikeluarkan dari cetakan.

4.       Selalu panaskan kukusan sebelum memasukkan adonan cake ke dalam kukusan, agar cake mengembang sempurna. Lapisi tutup kukusan dengan kain agar uap air yang mengenai tutupnya tidak akan menetes ke atas cake. Ini bisa merusak bentuk cake.

5.       Gunakan teknik menusuk kue dengan tusuk sate untuk mengecek kematangan cake. Bila saat tusuk sate diangkat dan tidak ada adonan cake yang menempel, itu artinyancake sudah matang.

 

Nah, itulah resep cake coklat  favorit keluarga saya. Selamat mencoba!

 

Artikel ini dibuat untuk memenuhi tantangan Pasukan Blogger Joeragan Artikel bulan (Mei) 2021, tema “Resep Masakan”.


4 komentar:

  1. Pas banget td ngeluarin telur dr lemari es. Tadinya mo bikin roti, tapi ga jadi. Bikin cake coklat aja deh. Ada ya cake 1 telur. Coba ah...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dicoba mbak. Gampang bikinnya, enak hasilnya. Wah, saya kok kayak ngiklan ya. Haha

      Hapus
  2. Memang kalau bahan di suhu ruang itu ngefek ya...beberapa kali ga mau mekar cake-nya karena dari dalam kulkas bahannya duh
    Simpel ya Mbak resep cake coklatnya..pantesan anti gagal, bsia nih dieksekusi nanti

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sebaiknya telur didiamkan sampai mencapai suhu ruang mbak, kalo telurnya disimpan di kulkas. Jadi pas dikocok bisa mengembang dengan baik. Kecuali kalo bikin Brownies. Telur nggak harus di suhu ruang karena Brownies memang harus bantet :)

      Hapus

Postingan Terbaru

5 Kesalahan yang Harus Dihindari Dalam Mendidik Anak

  Orang tua pasti menyayangi   dan menginginkan yang terbaik bagi anak-anak mereka. Sayangnya tanpa disadari masih banyak orang tua yang m...

Postingan Populer