Kehilangan orang yang kita sayangi adalah sebuah peristiwa yang berat, apalagi jika orang tersebut adalah orang yang sangat dekat dan merupakan salah satu support system saat kita berada di titik terendah.
Hal ini dapat menyebabkan seseorang terjebak dalam jurang
kesedihan yang sangat dalam, bahkan bisa juga membuat orang tersebut kehilangan
semangat untuk meneruskan kehidupannya sendiri.
Jika hal ini tidak segera diatasi, maka lama kelamaan akan
berpengaruh juga kepada kesehatan fisik kita.
Oleh karena itu artikel ini akan membahas beberapa hal yang
bisa dilakukan untuk mengatasi kesedihan agar kita bisa bangkit kembali.
1.
Menerima keadaan dan memberi waktu bagi diri
untuk pulih
Pada 1969, seorang psikiater asal Amerika-Swiss, Elisabeth
Kübler-Ross, mencetuskan teori yang dikenal sebagai lima tahapan kesedihan.
Mengutip University of Washington Counseling Center, tahapan
ini terdiri dari penolakan, marah, kompromi, depresi, hingga penerimaan. Setiap
orang bisa mengalaminya dalam bentuk dan intensitas yang berbeda-beda.
Dengan begitu yang harus dilakukan adalah memberi waktu pada
diri kita untuk melewati semua tahapan tersebut untuk bisa pulih kembali. Perlu
diingat bahwa setiap orang membutuhkan waktu yang berbeda-beda untuk kembali
pulih. Jadi tak perlu memaksakan agar diri segera pulih jika kita memang
membutuhkan waktu yang lebih lama. Namun kita juga harus menentukan batasan waktu
untuk pulih agar kita tidak berlarut-larut dalam kesedihan.
2.
Meluapkan perasaan
Memendam perasaan hanya akan membuat kita larut dalam
kesedihan. Agar kita bisa cepat move on, luapkan saja perasaan kita.
Kita bisa menangis, marah atau berteriak untuk meluapkan
perasaan kita. Namun perlu diperhatikan agar kita tidak melakukannya di tempat
karena akan bisa mengganggu orang lain. Pergilah menyendiri ke kamar atau suatu
tempat sepi di mana kita bisa melakukan hal-hal tersebut dengan bebas.
3.
Mengekspresikan emosi dengan kegiatan yang
bermanfaat
Mengekspresikan perasaan kita dengan melakukan kegiatan
tertentu juga dapat mengurangi rasa sedih.
Contohnya, jika kita suka menulis maka kita bisa membuat cerita,
puisi atau tulisan lain. Jika kita suka musik, kita juga bisa menuangkan
kesedihan kita dalam sebuah lagu. Kita juga bisa membuat pernak-pernik yang
berkaitan dengan orang tersayang.
Buatlah karya yang bisa memberi manfaat tidak hanya pada
diri kita sendiri tetapi juga untuk orang lain. Dengan begitu lama kelamaan kesedihan
kita akan berkurang tanpa kehilangan kenangan.
4.
Mencari dukungan dari orang terdekat seperti
sahabat dan keluarga
Menghadapi trauma kehilangan bisa terasa lebih mudah jika
dilakukan bersama-sama. Jadi, jangan ragu mencari dukungan orang terdekat bila
kita merasa kesulitan untuk melewatinya sendirian.
Kita bisa bercerita kepada sahabat atau anggota keluarga.
Beri tahu mereka apa yang kita rasakan supaya hati dan pikiran dapat terasa
lebih baik.
5.
Bergabung dengan support group yang mengalami
kondisi serupa
Jika dukungan dari keluarga masih dirasa tidak cukup kita bisa
mencari dukungan dari orang lain. Bergabunglah dengan support grup atau kelompok
yang isinya orang-orang dengan kondisi yang hampir sama. Di grup ini kita bisa
bertukar cerita dan saling menguatkan. Hal ini akan membuat kita tidak merasa
sendirian dan akan membuat perasaan kita jadi lebih baik.
6.
Melakukan kegiatan baru yang menyenangkan
Cara ini dapat membantu menghilangkan rasa kehilangan dengan
mengalihkan pikiran dari stres dan kesedihan. Cobalah hal-hal baru yang
sebelumnya belum pernah kita lakukan.
Misalnya:
-
Pergi camping atau hiking
-
Jalan-jalan ke tempat baru
-
Mempelajari ketrampilan baru
-
Mencoba makanan dan tempat makan yang baru
-
Dan lain sebagainya
7.
Memperdalam ilmu agama
Sebagai seorang muslim kita harus percaya bahwa Allah tidak
akan menguji hamba-Nya di luar kemampuannya. Oleh karena itu kita perlu belajar
ilmu agama lebih dalam untuk kemudian mendekatkan diri kepada-Nya. Kita harus
yakin bahwa Allah akan memberi pertolongan dan kemudahan untuk semua urusan kita. Dengan begitu kita akan jadi lebih
tenang.
8.
Berkonsultasi ke psikolog atau psikiater.
Ini Langkah terakhir yang bis akita tempuh jika kita sudah
mencoba berbagai cara untuk mengatasi kesedihan tapi tidak ada hasilnya. Cobalah
berkonsultasi ke psikolog atau psikiater. Melalui konseling kejiwaan,
penanganan bisa diberikan sesuai penyebabnya.
Nah, itulah beberapa tips mengatasi kesedihan karena
kehilangan orang tersayang. Semoga bermanfaat.