Bismillah
Tema minggu ke-3
adalah menyebutkan beberapa tempat yang ingin saya kunjungi setelah pandemi.
Ini agak sulit buat saya. Karena saya bukan
tipe orang yang senang jalan-jalan, ditambah dengan kondisi sekarang yang tidak
memungkinkan kita untuk berjalan-jalan juga, saat ini saya tidak punya tempat
yang ingin saya kunjungi .
Saya lebih suka bersantai di rumah, membaca
buku bagus ditemani segelas coklat hangat, atau nonton drakor sambil nyemil
makanan ringan.
Tapi karena ini tantangan, mari lakukan saja.
Indonesia sangat kaya akan budaya dan kuliner
khas daerahnya. Karena saya suka makan, saya akan membahas beberapa tempat yang ingin
saya kunjungi karena kulinernya.
Inilah tempat-tempat yang ingin saya kunjungi
Yogyakarta
Yogyakarta adalah salah satu kota wisata yang cukup terkenal di Indonesia. Saya ingin berkunjung ke kota ini lagi karena ingin melakukan wisata kuliner di sana. Saya pernah berkunjung ke Yogya waktu saya masih kecil. Tapi dulu saya tidak punya kesempatan untuk berwisata kuliner. Beberapa menu khas Yogya yang ingin saya coba antara lain:
Sate Klathak
Keunikan Sate Klathak
terletak di tusuk satenya. Sate Klatak tidak menggunakan tusuk sate dari bambu
seperti sate pada umumnya, tapi menggunakan tusukan besi jeruji sepeda. Potongan dagingnya juga lebih
besar dibandingkan potongan daging sate lain. Karena itu satu porsi Sate
Klathak biasanya hanya terdiri dari 2 sampai 3 tusuk saja.
Soto Bathok
Soto ini menjadi unik
karena penyajiannya tidak menggunakan mangkuk seperti soto pada umumnya, tapi menggunakan
bathok (tempurung) kelapa yang sudah
diubah menjadi mangkuk. Isinya adalah nasi, potongan daging sapi, dan taoge,
yang kemudian disiram dengan kuah kaldu sapi yang gurih dan ditaburi dengan
potongan seledri dan bawang goreng.
Dan masih banyak lagi
kuliner Yogya yang ingin saya nikmati saat bisa berkunjung ke kota tersebut.
Bekasi
Walaupun kota Bekasi
luar biasa panasnya, tapi kota ini mempunyai segudang kuliner lezat yang patut
dicoba. Saya tahu karena saya pernah tinggal di kota ini selama 12 tahun
sebelum saya pindah ke Bandung.
Di Bekasi, wisata kuliner bisa dilakukan sepanjang hari. Salah satu makanan favorit suami dan saya adalah Soto Mi Daging. Tukang soto ini kebetulan berjualan di depan komplek perumahan tempat kami tinggal dahulu, setiap pagi hingga siang.
Pada malam hari, di jalan Kalimang juga ada penjual Ketoprak
yang luar biasa enak, bahkan sempat masuk majalah kuliner yang lumayan terkenal
pada saat itu. Pada sore hari, kami bisa membeli Bubur Ayam Pagi-Sore yang
lumayan unik, karena buburnya dicampur dengan potongan kentang rebus, sehingga
memberikan tekstur yang berbeda dengan bubur ayam pada umumnya. Pada malam hari
selain ketoprak, ada juga penjual Ayam Goreng Valentine yang rasanya luar biasa
enak. Rahasianya adalah tahu, tempe, berbagai sate dan ayamnya selalu dicelup ke
dalam bumbu khusus ala penjualnya sebelum digoreng. Dan tidak lupa tambahan taburan
kremesan yang gurih, sehingga sudah nikmat hanya dimakan dengan nasi putih
saja.
Dan masih banyak lagi berbagai kuliner sedap yang bisa dinikmati di Bekasi.
Wah, saya jadi kangen
Bekasi. Eh, lebih tepanya kangen kulinernya, sih. Soalnya kalau bicara soalnya
panasnya, rasanya saya bakal nyerah, deh, kalau harus kembali tinggal di sana.
Semarang
Nah, kalau yang ini
adalah kampung halaman suami saya. Tapi saya pernah berkunjung ke sana beberapa
kali. Beberapa makanan khas Semarang yang pernah saya coba adalah Babat Gongso,
Soto Bangkong, Tahu Gimbal, Bandeng Presto dan Lumpia Semarang.
Semua masakan tadi
enak. Dan menurut suami, masih banyak lagi kuliner di Semarang yang bisa dicoba
saat nanti kami pergi ke Semarang lagi.
Nah, itulah 3 kota
yang menurut saya perlu dikunjungi setelah pandemi ini berlalu. Mudah-mudahan
si COVID ini segera hilang dari bumi pertiwi ini sehingga kita bisa bebas
berjalan-jalan dan berwisata kuliner lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar